Jakarta - Vitamin D sangat diperlukan bagi pengidap COVID-19 karena memiliki fungsi untuk membantu efek antiinflamasi di dalam tubuh serta meningkatkan respon imun tubuh. Selain itu, ada beberapa manfaat vitamin D lainnya bagi kesehatan tubuh.
Vitamin D sendiri merupakan salah satu vitamin yang dapat larut dalam lemak. Secara alami tubuh dapat memproduksi vitamin D secara alami ketika terpapar sinar matahari langsung, namun bisa juga didapat dari makanan dan suplemen tertentu. Mendapatkan vitamin D yang cukup penting untuk pertumbuhan dan perkembangan tulang dan gigi, serta meningkatkan ketahanan terhadap penyakit tertentu. Apa Saja Manfaat Vitamin D? Dikutip dari Healthline, berikut ini ada tiga manfaat vitamin D bagi kesehatan tubuh, antara lain: 1. Membantu Tubuh Melawan Penyakit Manfaat vitamin D yang pertama adalah membantu tubuh untuk melawan penyakit. Penelitian menunjukkan bahwa vitamin D dapat berperan dalam: Mengurangi resiko multiple sclerosis (MS). Sebuah tinjauan studi berbasis populasi tahun 2018 menemukan bahwa kadar vitamin D yang rendah dikaitkan dengan peningkatan risiko MS. Menurunkan kemungkinan penyakit jantung. Kadar vitamin D yang rendah telah dikaitkan dengan peningkatan resiko penyakit jantung seperti hipertensi, gagal jantung, dan stroke. Tetapi tidak jelas apakah kekurangan vitamin D berkontribusi terhadap penyakit jantung atau hanya menunjukkan kesehatan yang buruk ketika sedang mengidap kondisi kronis. Mengurangi terjadinya infeksi yang parah. Vitamin D dapat menurunkan tingkat infeksi COVID-19. Selain itu, penelitian baru-baru ini menemukan bahwa kadar vitamin D yang tinggi dapat mencegah sindrom gangguan pernapasan akut (ARDS). Meningkatkan kekebalan tubuh. Orang yang tidak memiliki kadar vitamin D cukup beresiko lebih tinggi terkena infeksi dan penyakit autoimun, seperti rheumatoid arthritis, diabetes tipe 1, dan penyakit radang usus. 2. Memperbaiki Suasana Hati Manfaat vitamin D yang berikutnya adalah dapat memperbaiki suasana hati seseorang. Penelitian telah menunjukkan bahwa vitamin D juga memainkan peran penting dalam mengatur suasana hati dan mengurangi resiko depresi. Sebuah penelitian terhadap 7.534 orang menemukan bahwa terjadi perubahan emosi bagi mereka yang telah mengonsumsi suplemen vitamin D. Pemberian vitamin D juga dapat membantu seseorang yang sedang depresi. Studi lainnya menemukan bahwa kadar vitamin D yang rendah adalah salah satu faktor gejala fibromyalgia, gangguan kecemasan, dan depresi. 3. Berkaitan dengan Penurunan Berat Badan Vitamin D juga berkaitan dengan penurunan berat badan. Orang dengan berat badan lebih memiliki kadar vitamin D yang kurang di dalam tubuhnya. Dalam sebuah penelitian, pengidap obesitas yang mengonsumsi suplemen vitamin D dan dibarengi dengan diet ketat mampu menurunkan berat badan secara efektif. Para peneliti berpendapat bahwa kalsium dan vitamin D memiliki efek penekan nafsu makan. Penelitian ini tidak mendukung gagasan bahwa vitamin D dapat menyebabkan penurunan berat badan, tetapi ada kaitannya antara vitamin D dan berat badan. Makanan Sumber Vitamin D Setelah mengetahui manfaat vitamin D bagi tubuh, kini saatnya mengenal makanan apa saja sumber vitamin D tinggi. Beberapa makanan yang mengandung vitamin D alami meliputi:
Penyebaran COVID-19 yang semakin meningkat di seluruh dunia, membuat vaksin kian diperlukan. Namun, proses pengembangan vaksin hingga membuatnya tersedia untuk umum membutuhkan waktu yang tidak singkat. Hal ini dikarenakan uji klinis yang perlu dilakukan untuk mengukur keamanan dan efektivitasnya [1]. Penelitian diperlukan untuk mengetahui kemampuan dari suatu vaksin. Kemudian, vaksin tersebut harus melalui pengujian lebih lanjut pada hewan, untuk melihat apakah vaksin tersebut memicu respons kekebalan yang cukup kuat tanpa efek samping yang berbahaya [1]. Langkah-langkah awal ini saja bisa memakan waktu 5 hingga 6 tahun! Setelah proses tersebut, maka tahap selanjutnya adalah menguji vaksin pada manusia. Pengujian pertama dilakukan pada sekelompok kecil individu, dan kemudian secara bertahap diuji ke lebih banyak peserta hingga ratusan dan ribuan orang untuk memahami efek samping yang muncul pada kelompok yang lebih besar dan juga efek jangka panjang. Semua ini dapat memakan waktu hingga 10 tahun sebelum vaksin bahkan disetujui, diproduksi, dipasarkan, dan akhirnya didistribusikan ke publik [1]. Apakah kita harus menunggu 10 hingga 15 tahun untuk mendapatkan vaksin COVID-19? Berkat kemajuan teknologi dan hasil dari penelitian sebelumnya, kita semua berharap vaksin dapat tersedia lebih cepat[2, 1]. Menurut Gavi, dari Aliansi Vaksin, ada 35 vaksin COVID-19 yang tengah dikembangkan [3]. Salah satu yang paling menjanjikan sedang dipelopori oleh perusahaan AS Moderna dan Institut Kesehatan Nasional AS (NIH). Sebelum wabah COVID-19, peneliti Moderna mengembangkan vaksin untuk virus MERS-Cov, yang mengakibatkan wabah Sistem Pernafasan Timur Tengah (MERS) pada tahun 2012 [1, 4]. Pengembangan vaksin dari Moderna ini telah melewati fase uji coba pada hewan, dan pada 16 Maret 2020 telah melakukan uji coba pada 45 relawan manusia [1, 4]. Pengujian sedang dilakukan pada individu sehat yang belum terinfeksi COVID-19 untuk melihat apakah suntikan tersebut aman dan untuk menentukan takaran dosis yang paling tepat dan dapat menghasilkan respons imun terkuat [4]. Ada beberapa pihak lainnya yang saat ini juga tengah mengembangkan vaksin COVID-19. Imperial College London sedang mengembangkan vaksin, dan saat ini sedang melakukan uji coba pada hewan. Peneliti di Universitas Oxford berencana untuk menguji vaksin COVID-19 pada manusia di bulan April. Johnson & Johnson di Amerika Serikat tengah menggunakan penelitian sebelumnya yang berkaitan dengan vaksin Ebola, Zika, dan HIV untuk menghasilkan vaksin COVID-19 [2; 5]. CureVac, sebuah perusahaan Jerman yang didukung oleh Bill and Melinda Gates Foundation dan European Investment Bank, berencana untuk memulai pengujian vaksin pada manusia di bulan Juni [6]. Di Asia, Cina telah mulai menguji vaksin dengan dosis yang berbeda kepada 108 relawan manusia dari Wuhan, dan Malaysia juga berencana untuk menguji efektivitas vaksin lokal untuk virus Infectious Bronchitis (IBV), sejenis avian coronavirus, terhadap COVID-19 [7]. Walaupun semua ini adalah berita bagus, namun ketersediaan vaksin untuk umum masih memakan waktu setidaknya selama 12 hingga 18 bulan ke depan, karena setelah proses pengujian selesai masih harus melalui proses Panjang dalam hal pembuatan dan distribusi skala besar [2, 8]. Namun demikian, populasi kunci tertentu dapat memperoleh akses lebih awal, seperti petugas kesehatan dan kelompok risiko tinggi lainnya. Saat ini juga ada dua jenis COVID-19 yang diketahui, salah satunya menyebabkan gejala yang jauh lebih kuat daripada yang lain. Kekhawatiran lainnya yang juga muncul terkait dengan efektivitas vaksin yang telah tersedia dalam melawan strain yang bermutasi [2]. Sementara itu, para peneliti juga sedang meneliti apakah antibiotik yang saat ini sudah tersedia di pasaran dapat digunakan untuk mengobati pasien dengan COVID-19, salah satu contohnya adalah remdesivir. Remdesivir adalah antibiotik yang dikembangkan untuk mengobati Ebola, dan saat ini sedang dalam proses uji coba untuk menyembuhkan infeksi COVID-19, setelah salah seorang pasien di Amerika Serikat berhasil pulih dengan mengonsumsi antibiotik tersebut tanpa tambahan obat atau vaksin lainnya. Beberapa obat jenis antiretroviral HIV juga berhasil mengobati COVID-19 dalam beberapa kasus, seperti contoh di Thailand, di mana pasien COVID-19 memakai campuran obat HIV dan kemudian dites negatif 48 jam kemudian [2]. REFERENSI: Joi P. HOW CLINICAL VACCINE TRIALS ARE SPEEDING UP IN A PANDEMIC. Gavi, The Vaccine Alliance [Internet]. 2020 [cited 26 March 2020];. Available from: https://www.gavi.org/vaccineswork/how-clinical-vaccine-trials-are-speeding-pandemic. Gulland A, Knapton S. How long will we have to wait for a coronavirus vaccine?. The Telegraph [Internet]. 2020 [cited 26 March 2020];. Available from: https://www.telegraph.co.uk/global-health/science-and-disease/coronavirus-vaccine-latest-covid-19-cure-uk-trials/. McCarthy C. WILL CORONAVIRUS HERALD A NEW ERA IN VACCINE INNOVATION?. Gavi, The Vaccine Alliance [Internet]. 2020 [cited 26 March 2020];. Available from: https://www.gavi.org/vaccineswork/will-coronavirus-herald-new-era-vaccine-innovation. Park A. As the First Coronavirus Vaccine Human Trials Begin, Manufacturer Is Already Preparing to Scale Production to Millions. TIME [Internet]. 2020 [cited 26 March 2020];. Available from: https://time.com/5807669/coronavirus-vaccine-moderna/. Sample I. Trials to begin on Covid-19 vaccine in UK next month. The Guardian [Internet]. 2020 [cited 26 March 2020];. Available from: https://www.theguardian.com/society/2020/mar/19/uk-drive-develop-coronavirus-vaccine-science. Kelly E. The race for a COVID-19 vaccine. Science|Business [Internet]. 2020 [cited 26 March 2020];. Available from: https://sciencebusiness.net/news/race-covid-19-vaccine. New Straits Times. IMR begins testing to develop vaccines for Covid-19. [Internet]. 2020 [cited 26 March 2020];. Available from: https://www.nst.com.my/news/nation/2020/03/578079/imr-begins-testing-develop-vaccines-covid-19. Gallagher J. Coronavirus: How close are we to a vaccine or drug?. BBC News [Internet]. 2020 [cited 26 March 2020];. Available from: https://www.bbc.com/news/health-51665497.dit. Sumber : PULSE by Prudential Darah sangat penting di dalam tubuh manusia. Kita kerap bertanya, mengapa donor darah gratis tapi penerimanya justru harus membayar? Kebutuhan darah di Indonesia sangatlah tinggi, dimulai dari untuk menolong persalinan, mengobati suatu penyakit, dan juga penanganan ketika terjadi suatu kecelakaan yang korbannya mengalami kekurangan banyak darah. Adanya anggapan miring mengenai transfusi darah yang dilaksanakan oleh Palang Merah Indonesia atau PMI. Salah satunya mengenai mahalnya harga darah yang dibutuhkan per kantongnya. Masalah mengenai mahalnya harga satu kantong darah yang sekarang mencapai Rp360.000 per kantong membuat masyarakat bertanya, kenapa mahal sekali untuk membeli satu kantong darah? Dr. Farid selaku selaku Ketua Pengurus Pusat PMI Bidang Kesehatan, Bantuan Sosial, Donor Darah dan Rumah Sakit PMI menegaskan, “Semua darah dari PMI itu gratis gak harus bayar! Tapi, memang ada biaya yang harus di keluarkan, tapi untuk BPD atau biaya pemrosesan dari darah itu sendiri karena tak bisa langsung disalurkan dari pendonor ke penerima bukan buat bayar darahnya,” "Setiap biaya yang dikeluarkan ketika membutuhkan darah adalah untuk biaya BPD bukannya harga si darah itu sendiri." Proses pengambilan darah dari pendonor memang tidak bisa langsung diberikan kepada penerima, ada tahapan yang harus dilakukan selama enam jam sebelum darah bisa diberikan kepada penerima harus melalui tahap uji kelayakan bebas dari penyakit seperti HIV, Malaria, dan Hepatitis. Juga dilihat kualitas darah yang bisa diberikan kepada penerima. Harga kantong darah yang masih impor pun menjadi salah satu faktor kenapa harga sekantong darah begitu mahal. Yang harus diluruskan disini adalah, setiap biaya yang dikeluarkan ketika membutuhkan darah adalah untuk biaya BPD bukannya harga si darah itu sendiri. Di Indonesia sendiri membutuhkan kantong darah sekitar lima juta pertahunnya dari dua persen jumlah penduduk setiap daerah. Sementara di DKI Jakarta menurut Ketua PMI DKI Jakarta Rini Sutiyoso, Ibu Kota membutuhkan 800 sampai 1.000 kantong darah per harinya. Semoga penjelasan ini bisa memberikan informasi mengapa donor darah gratis tapi penerimanya harus bayar yang selama ini masih cukup membuat bingung masyarakat. (Ulfa Karina/intisari-online.com) Sejak awal penyakit stroke sebenarnya sudah menampakkan gejala ataupun tanda - tanda awal yang khas yang merupakan bibit dari adanya penyakit stroke. Namun biasanya gejala penyakit stroke ini tidak dihiraukan dan dianggap sebagai kondisi tidak enak badan biasa. Padahal gejala stroke awal apabila cepat ditangani, dapat menurunkan risiko terkena penyakit stroke yang berat. Itulah manusia, baru teringat pencegahan penyakit stroke apabila sudah terkena penyakit menakutkan ini. Untuk itulah kami membuat tulisan ini, dengan harapan dapat menjadi pengingat, sehingga apabila dirasakan adanya gejala awal stroke ini dapat dilakukan tindakan yang secepatnya. Agar penyakit stroke tidak berkembang semakin parah. Berikut ini kami uraikan hal - hal apa saja yang menjadi gejala ataupun tanda - tanda dari penyakit stroke ini :
Apa itu metode FAST. Itu merupakan singkatan dari : Face, Arm, Speech dan Time. Merupakan cara untuk melakukan test terhadap kondisi organ tubuh dari kemungkinan gejala stroke. Berikut ini caranya :
INFO : Penyakit Stroke merupakan risiko kehidupan yang dapat mengancam seluruh keuangan dan aset anda, serta kelangsungan hidup keluarga dan pendidikan anak. Membeli polis asuransi unit link adalah pilihan bijaksana, karena anda adalah TULANG PUNGGUNG KELUARGA anda. Apa keuntungan dari menabung? Mengapa kita harus menabung? Mungkin semasa kecil, banyak orang tua kita yang telah mengajarkan kita agar selalu menabung uang jajan yang tersisa, kebiasaan itu berlangsung mungkin dari masa-masa TK hingga SD, di masa-masa SMP, SMA, seolah-olah kebiasaan itu lenyap dan hilang dari kalangan anak-anak di usia ini, mengapa? Terlalu banyak kebutuhan yang sangat menggoda, Bagi cowok SMP, SMA mungkin bermain futsal, makan makanan yang enak adalah sesuatu yang mulai menjadi gaya hidup. sedangkan bagi anak-anak cewek, disini sudah tampak peralihan antara masa remaja menuju dewasa, cewek mulai memperhatikan penampilan mereka masing-masing, mulai dari membeli tas, aksesoris, make up, dan lain hal sebagainya. Dan menginjak masa-masa kuliah hingga dewasa, kebiasaan berperilaku konsumtif terus berlanjut, yang mengekibatkan kebiasaan menabung seolah dilupakan sebagian besar dari kita. Secara sadar maupun tidak, hal itulah yang terjadi. Itulah kenyataan yang kita hadapi di dunia dewasa ini. Tidak banyak orang yang sadar akan pentingnya kebiasaan menabung. Menabung itu apa sih? Secara simpel, menabung adalah menyimpan sebagian benda, harta ke dalam instrumen-instrumen yang ada, sehingga suatu saat, bila dibutuhkan, bisa dipakai dengan maksimal. Instrumen dari tempat penyimpanan tabungan sangatlah beragam. Mungkin masyarakat awam yang masih tradisional, masih menyimpan uang mereka di dalam lemari pakaian, di bawah tempat tidur, atau bahkan di box celengan. Sedangkan masyarakat yang sudah modern,mungkin berbeda tempat penyimpanannya, mulai dari bank, deposito, ataupun dalam aset-aset likuid seperti emas, lalu juga saham, dan lain sebagainya. Namun tahukah anda, pada awal masuknya bank di negara ini. Banyakj orang yang beranggapan skeptis tentang bank, mereka lebih memilih menyimpan uang atau harta benda mereka di rumah masing-masing. Namun setelah perkembangan zaman dan mulai tumbuhnya kesadaran untuk menyimpan uang di tempat yang lebih aman, menyimpan uang di bank pun akhirnya menjadi solusi yang terbaik. Semua ada masanya, demikian juga bank, mungkin 10 hingga 20 tahun lagi, kita tidak akan ada yang tahu, ada jenis tempat penyimpanan lain yang lebih canggih, misalkan investasi, asuransi, dan lain sebagainya. Itulah perkembangan zaman, yang tidak mengikuti, pada umumnya akan tertinggal dibanding yang lainnya. Kembali ke topik kita, Mengapa kita harus menabung sejak dini? Jawabannya sederhana, Untuk masa depan kita masing-masing. Coba bayangkan dengan orang yang terlalu konsumtif di usia produktifnya, sehingga dia menghabiskan seluruh penghasilan untuk membeli ini dan itu, sehingga dia tidak menabung. Bagaimana kondisinya di saat pensiun? mungkin orang ini baru akan mulai kebingungan mencari dana untuk memenuhi kebutuhannya. Sebetulnya manfaat menabung bisa bermacam-macam, mulai dari merencanakan masa pensiun, untuk tabungan pendidikan anak, hingga berupa dana darurat. Kesemuanya itu pastilah menggunakan satu alat, yaitu tabungan. Bila anda saat ini belum memiliki kebiasaan menabung yang baik, mulai sekarang, cobalah sisihkan sebagian kecil penghasilan anda ke dalam tabungan. Rencanakan prioritas pengeluaran anda, menabung yang ideal adalah 10 hingga 30% dari penghasilan. Semua keputusan kembali lagi berada di tangan anda, menabung adalah suatu kebiasaan yang wajib dibangun sejak dini. Tidak ada kata terlambat untuk menabung, mulailah sekarang atau anda akan menyesal di kemudian hari. Menabunglah demi masa depan anda serta keluarga anda. Maukah anda di masa depan memiliki tabungan yang cukup untuk membahagiakan keluarga anda? Maukah anda memiliki masa pensiun yang ideal dan nyaman di hari tua anda? Maukah anda memiliki tabungan yang bisa mencukupi biaya pendidikan anak anda? Maukah anda mempunyai dana darurat apabila sewaktu-waktu terjadi hal yang tidak diinginkan? Bila dari pertanyaan diatas anda menjawab MAU. Menabunglah mulai saat ini. Menabung dapat dilakukan dimana saja, bisa di bank, asuransi, investasi, aset, dan lainnya. Awal masa depan yang cerah dimulai dari kebiasaan menabung sejak dini Salam Sukses Luarbiasa.. Sumin Liu 081283486 Ada satu hal yang tidak boleh dilewatkan saat membuat perencanaan keuangan keluarga, yaitu anggaran dana untuk kepemilikan asuransi. Seorang kepala keluarga setidaknya bisa memberikan perlindungan kepada anggota keluarga lainnya, salah satu contohnya seperti bencana alam yang belakangan sering terjadi. Tetapi fakta ini justru kurang dianggap penting. Tanpa sadar, kita seringkali mendahulukan untuk mengasuransikan mobil, motor, atau rumah kita terlebih dahulu. Alasannya jika kita kehilangan kendaraan, bisa segera diganti dengan yang baru. Sedangkan jiwa dan kesehatan justru dianggap tidak perlu. Lalu bagaimana kalau hilang? Masih banyak alasan logis lainnya yang menjelaskan kenapa asuransi jiwa dan kesehatan itu penting, simak saja beberapa penjelasan pentingnya memiliki asuransi jiwa dan kesehatan berikut ini:
Beberapa orang mungkin merasa bahwa premi asuransi terasa seperti ‘membuang uang’, karena manfaatnya tidak langsung terasa. Tapi yang Anda dapatkan dari asuransi adalah perlindungan dan rasa aman. Cepat atau lambat, Anda akan merasakan manfaatnya Info Detail Asuransi : Sumin Liu 081283868999 Dana Anda Terbatas..? Jangan Bingung, dengan menyisihkan uang anda sehari 10 ribu rupiah Anda sudah bisa memproteksi diri Anda sambil Berinvestasi di Prudential. Sehingga dihari tua/masa pensiun nanti Anda bisa nikmati dengan nyaman. Contoh Ilustrasi : Pria usia 25 tahun, Tidak merokok, Rencana menabung Rp 10,000 perhari ( Rp 300 ribu perbulan) selama 10 tahun.
Manfaat nilai Tunai/Dana Pensiun (Asumsi pertumbuhan 15% pertahun) Pada saat usia Nasabah 45 tahun tersedia dana sebesar : Rp 133,314,000 Pada saat usia Nasabah 50 tahun tersedia dana sebesar : Rp 251,085,00 Pada saat usia Nasabah 55 tahun tersedia dana sebesar : Rp 482,211,000 Manfaat Asuransi Jiwa, Kesehatan, Sakit Kritis dan Kecelakaan adalah : Anda akan mendapatkan perlindungan Asuransi Jiwa sebesar Rp. 120.000.000,- Dana ini merupakan dana yang dapat digunakan ahli waris untuk melanjutkan hidup keluarga bila terjadi hal-hal yang tidak dinginkan bila Peserta Asuransi Jiwa Prudential meningga dunia. Asuransi Cacat Tetap / Meninggal karena kecelakaan (Prulink Accident Death & Disablement) Anda mendapatkan perlindungan / proteksi Asuransi Cacat Tetap / Meninggal karena kecelakaan sebesar Rp. 50.000.000,- Dana ini akan dikeluarkan dan ditambahkan langsung dengan Asuransi Jiwa Prudential (Rp. 120.000.000,-) bila peserta asuransi meninggal dunia karena kecelakaan, atau dikeluarkan bertahap bila peserta mengalami Cacat Tetap. Asuransi Penyakit Kritis (Crisis Cover) Prudential Anda akan mendapatkan perlindungan/proteksi terhadap penyakit kritis, seperti Jantung, Ginjal, Koma, Schizoprenia, dan lain-lain sebesar Rp. 20.000.000,- Dana tersebut akan keluar satu kali, saat peserta terkena penyakit kritis. Asuransi Kesehatan / Rawat Inap (Prumedical) Prudential Bila peserta asuransi mengalami sakit dan harus rawat inap di Rumah Sakit, maka peserta akan mendapatkan penggantian sebesar Rp. 360.000,- / hari, maksimum 100 hari / tahun. Biaya pembedahan dari Rp 900,000,- sd Rp 3,600,000,- Asuransi / Tabungan Gratis dari Asuransi Prudential (Pru Payor) Bila peserta mengalami penyakit kritis, maka selain mendapatkan santunan penyakit kritis dari Asuransi Jiwa, Kesehatan Prundential, peserta juga akan mendapatkan tabungan gratis yang diberikan Asuransi Prudential kepada peserta, yang akan dimasukkan kedalam data tabungan Polis Prudential peserta sebesar Rp. 3,600.000,-/tahun atau Rp 300,000,-/bulan Kesimpulan : Cukup Membeli Satu Polis Prudential, Anda sudah memiliki berbagai macam manfaat antara lain, Tersedianya Dana PENSIUN yang sangat menguntungkan, tersedianya Dana rawat inap apabila anda sakit, Tersedianya dana sakit kritis dan cacat tetap, tersedianya dana warisan untuk orang-orang yang Anda cintai, dan tentunya Anda bisa menarik nilai tunai dari tabungan Anda. Segera buka Rekening Prudential sekarang Apakah pernah terpikirkan oleh Anda hal-hal seperti : 1. Bagaimana membiayai kehidupan Anda setelah pensiun nanti? 2. Bagaimana mempersiapkan biaya pendidikan anak Anda? 3. Bagaimana kehidupan keluarga Anda nanti apabila Anda terdiagosis KONDISI KRITIS bahkan meninggal? 4. Bagaimana dengan cicilan dan kredit Anda apabila Anda kehilangan pekerjaan? Apabila Anda sudah memikirkannya, berarti Anda masih setengah peduli. Tetapi apabila Anda sudah merencanakannya, maka Anda memang benar-benar peduli. Mengapa Kita Perlu Proteksi? Dalam kehidupan ini kita akan dihadapkan kepada risiko-risiko yang berada di luar kendali kita. Berikut adalah contoh bagaimana mengelola atau mengendalikan risiko tersebut. 1. Menghindari Risiko Kita dapat menghindari risiko dengan cara menghilangkan atau menjauhkan diri dari segala sesuatu yang dapat menyebabkan risiko. Contoh : Tuan Fulan tinggal di daerah banjir. Untuk menghindari risiko banjir datang lagi maka Tuan Fulan mejual rumahnya dan membeli rumah lain di daerah yang bebas banjir. 2. Mengendalikan Risiko Kita dapat mengendalikan risiko dengan dengan cara mengantisipasi penyebab maupun akibat dari suatu risiko. Contoh : Tuan Fulan tinggal di daerah banjir. Untuk mengentisipasinya, maka Tuan Fulan meninggikan rumahnya. 3. Menerima Risiko Yang dimaksud dengan menerima risiko adalah tidak melakukan aksi apapun untuk mengurangi penyebab maupun dampak dari suatu risiko. Contoh : Tuan Fulan yang tinggal di daerah banjir hanya bersikap pasrah dan berdoa semoga banjir tidak datang menggenangi rumahnya. 4. Mengalihkan Risiko Kita dapat mengalihkan risiko dengan cara mentransfer segala akibat yang timbul dari risiko tersebut ke pihak lain (dalam hal ini dapaat juga disebut sebagai proteksi asuransi). Contoh : Tuan Fulan yang tinggal di daerah banjir akan mentransfer risikonya ke perusahaan asuransi dengan dengan membeli asuransi perlindungan atas banjir. Sudahkah Kita Memiliki Proteksi? Ada beberapa hal yang perlu dipahami terlebih dahulu. 1. Asuransi dijual bukan berarti yang membeli harus meninggal, tetapi yang ditinggal harus tetap hidup. Konsep ini sangat penting artinya karena persepsi yang salah dalam masyarakat Indonesia. Kita semua setuju bahwa jiwa manusia tidak dapat dinilai dengan uang. Tetapi kita juga setuju bahwa jiwa manusia tersebut memiliki nilai ekonomis. Contoh : Seorang ayah yang juga sebagai kepala keluarga dan tulang punggung keluarga, apakah jiwanya dapat dinilai dengan uang? Jawabannya adalah TIDAK. Tapi apakah sang ayah tersebut memiliki nilai ekonomis bagi keluarganya? Jawabannya adalah YA. Bagaimana keadaan keluarganya apabila sang ayah terdiagnosis KONDISI KRITIS? Apakah ekonomi keluarganya berada dalam masalah? Tentu saja keluarganya sayang terhadap sang ayah dan ingin berjuang melawan cobaan tersebut. Dan itu membutuhkan biaya yang besar. 2. Belilah asuransi jiwa sebelum Anda membutuhkan, karena pada saat Anda membutuhkannya, asuransi jiwa tidak membutuhkan Anda lagi. Pergunakanlah 5 (lima) hal sebelum datangnya 5 (lima) perkara : muda sebelum tua, sehat sebelum sakit, kaya sebelum miskin, lapang sebelum sempit, dan hidup sebelum mati. 3. Kita tidak tahu apa yang akan terjadi besok. Siapa yang tahu apa yang akan terjadi besok? Tidak seorangpun tahu. Kita hanya dapat memprediksi. Apakah kita tahu besok akan sakit flu atau sakit kepala? Contoh : Tuan Fulan memiliki mobil. hampir setiap mobil memiliki roda cadangan sebagai perlengkapan standar. Apakah Tuan Fulan tahu tanggal berapa roda cadangannya tersebut akan dipakai. Segera Proteksi diri Anda dan Keluarga Bila anda berusia 30 tahun tidak merokok, bekerja sebagian besar di dalam ruangan dan menabung Rp. 500.000,- / bulan, maka anda dapat memiliki : Asuransi Jiwa, Kesehatan, dan Dana Pensiun Prudential Manfaat Asuransi Jiwa, Kesehatan, dan Dana Pensiun Prudential yang anda dapat : 1.Manfaat Asuransi Jiwa Prudential (Pru Link Assurance Account) sampai dengan usia 99 tahun sebesar Rp. 110.000.000,- 2.Manfaat Asuransi Penyakit Kritis Prudential (Crisis Cover 34) sampai dengan usia 70 tahun sebesar Rp. 55.000.000,- 3.Manfaat Asuransi Cacat Tetap dan Kecelakaan Prudential (Pru Personal Accident Death & Disablement) sampai dengan usia 60 tahun sebesar Rp. 110.000.000,- 4.Manfaat Asuransi Rawat Inap (Pru Med) Prudential sampai dengan usia 65 tahun sebesar Rp. 320.000 per hari maksimum 100 hari / tahun. 5.Manfaat Asuransi Stop Menabung dan Ditabungkan oleh Prudential bila peserta terkena penyakit kritis (Pru Payor) Prudential sampai dengan usia 65 tahun sebesar Rp. 500.000,-/bulan Dana Pensiun dari Prudential Dana yang anda tabungkan sebesar Rp. 60.000.000 (10 th x Rp. 6.000.000/bulan) berpotensi berkembang menjadi Rp. 540.000.000,- di usia anda 55 tahun, dan berkembang terus menjadi RP. 2.079.000.000 di usia anda 65 tahun ! Ya ! 2 Milyar !!! Lumayan Banget kan untuk persiapan Dana Pensiun Keluarga anda ! Hanya dengan menyisihkan penghasilan anda untuk menabung sebesar Rp. 500.000,- / bulan selama 10 tahun (60 jt) ! Bayarlah diri Anda sendiri, jangan sampai Anda membayar pembatu Anda tapi Anda tidak membayar diri Anda sendiri untuk kebahagiaan Istri dan Anak-anak Anda. Anda Menabung berarti, anda berinvestasi sekaligus memproteksi diri anda bila terjadi hal-hal yang tidak anda inginkan! Dengan menabung, anda tenang . . . keluarga juga tenang dan terjamin masa depannya ! Jika Anda sudah tidur berjam-jam tapi masih terasa ngantuk, maka Anda perlu mewaspadai adanya penyakit di dalam tubuh. Rasa kantuk merupakan tanda yang diberikan tubuh agar orang beristirahat, yang biasanya datang di malam hari atau saat merasa lelah. Namun kondisi tertentu dapat membuat orang selalu merasa ngantuk, bahkan di waktu kerja. Apa penyebabnya? Dilansir Webmd, berikut beberapa penyebab yang membuat orang selalu mengantuk sepanjang hari: 1. Anemia (kurang darah) Anemia merupakan penyebab utama rasa kantuk sering datang. Kekurangan darah menyebabkan kurangnya zat besi, sel darah merah yang diperlukan untuk membawa oksigen ke jaringan dan organ tubuh pun berkurang, sehingga menyebabkan orang sering merasa ngantuk. 2. Hipotiroid (menurunnya produksi hormon tiroid) Tiroid adalah kelenjar kecil di dasar leher, yang berfungsi mengontrol metabolisme dan kecepatan mengubah bahan bakar menjadi energi. Ketika kelenjar kurang aktif dan fungsi metabolisme terlalu lambat, orang bisa merasa badan lesu dan selalu mengantuk. 3. Diabetes Glukosa adalah bahan bakar dari energi yang dilepaskan dalam sel-sel karena adanya oksigen. Orang dengan diabetes tipe-2 memiliki tingkat glukosa darah yang tinggi, karena tubuh tidak dapat menggunakan glukosa ini untuk menyediakan energi. Oleh karena itu, individu dengan diabetes tipe-2 mengeluh merasa lelah dan mengantuk sepanjang waktu. 4. Dehidrasi Kelelahan dan kantuk bisa merupakan tanda dehidrasi. Segeralah cukupi kebutuhan air dalam tubuh agar selalu merasa segar dan bersemangat. 5. Depresi Depresi bukan hanyan gangguan emosi tetapi juga banyak berkontribusi untuk gejala fisik. Kelelahan, selalu mengantuk, sakit kepala dan kehilangan nafsu makan adalah salah satu gejala yang paling umum pada orang yang mengalami depresi. 6. Gangguan tidur Gangguan tidur seperti sleep apnea dan insomnia juga dapat menyebabkan perasaan kelelahan dan kantuk terus-menerus. Tidur digunakan untuk memfungsikan tubuh kembali, sel-sel tubuh memperbaiki dan meremajakan diri. Sementara pada orang yang menderita kurang tidur karena insomnia, sleep apnea, maka sistem pernapasan akan terhambat sehingga sering menyebabkan kelelahan dan kantuk. 7. Penyakit jantung Ketika mudah merasa lelah dan mengantuk dalam melakukan kegiatan sehari-hari, sebaiknya Anda harus memastikan bahwa jantung Anda dalam keadaaan yang baik, karena selalu mengantuk bisa jadi pertanda awal penyakit jantung. 8. Sindrom kelelahan kronis Lelah biasanya segera hilang saat dibawa istirahat. Tapi untuk sindrom kelelahan kronis (chronic fatigue syndrome), lelah tidak cepat hilang dan biasanya ditandai dengan kelesuan, mengantuk, lekas marah, nyeri otot dan dalam beberapa kasus terjadi hilangnya memori. |